Perbandingan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Konsep Level Simbolik melalui Pendekatan Induktif dengan deduktif
read more “Pembelajaran Level Simbolik dalam Ilmu Kimia”
Model
pembelajaran langsung merupakan sebuah pembelajaran yang mengajarkan
keterampilan-keterampilan dasar dimana pelajaran sangat berorientasi pada
tujuan dan lingkungan pembelajaran yang terstruktur secara ketat. Pendekatan
induktif merupakan pendekatan pembelajaran yang direncanakan untuk
mengembangkan kemampuan berfikir siswa seperti mengobservasi data atau
contoh-contoh, membandingkan, menemukan pola dan membuat generalisasinya.
Sedangkan pendekatan deduktif adalah pendekatan pembelajaran yang dimulai
dengan memberikan definisi konsep atau hal-hal yang bersifat umum, diikuti
dengan contoh-contoh kasus.
Hasil penelitian
menunjukkan bahwa pembelajaran konsep level simbolik dengan model pembelajaran
langsung melalui pendekatan induktif lebih unggul daripada pembelajaran konsep
level simbolik dengan model pembelajaran langsung melalui pendekatan deduktif.
Hal ini diduga disebabkan karena pada pembelajaran konsep level simbolik
melalui pendekatan induktif, terdapat proses pembentukan konsep dimana siswa
diberi kesempatan untuk mengembangkan kemampuan berpikirnya sehingga siswa
lebih aktif pada proses pembelajaran. Guru hanya mendorong siswa untuk berpikir
dan menemukan sendiri sehingga
pengetahuan yang diperoleh lebih
bermakna. Sedangkan pada pembelajaran konsep level simbolik melalui pendekatan
deduktif lebih mengarah pada penyajian atau pengaplikasian dari suatu konsep
sehingga siswa hanya mengharapkan kemampuan guru dalam menjelaskan materi
pelajaran. Akibatnya, pelajaran hanya terlewatkan begitu saja tanpa ada usaha
untuk memahami materi tersebut, sehingga siswa kurang berpartisipasi aktif pada
proses pembelajaran.
Hal ini dibuktikan melalui hasil
penilaian aktifitas siswa pada saat proses belajar mengajar, kelas indukif
lebih aktif dalam mengikuti pembelajaran dibandingkan dengan kelas deduktif. Pada penelitian ini hasil analisis rata-rata aktifitas siswa dalam proses
pembelajaran menunjukkan bahwa rata-rata penilaian aktifitas siswa pada pembelajaran
konsep level simbolik dengan model pembelajaran langsung melalui pendekatan
indukif lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata penilaian aktifitas siswa pada pembelajaran
konsep level simbolik dengan model pembelajaran langsung melalui pendekatan
dedukif. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran konsep level simbolik melalui
pendekatan induktif dapat mengaktifkan siswa karena selama proses pembelajaran
siswa lebih berperan aktif yang terlihat saat siswa diminta untuk mengerjakan
soal di papan tulis, membuat definisi dari suatu konsep, bertanya dan
menanggapi suatu pertanyaan.
Hal ini sejalan dengan teori yang
dikemukakan Sagala (2011) bahwa pendekatan yang tidak bersifat demokratis ialah
pendekatan deduktif yang agak lebih banyak mengandung sifat otoriter. Dalam
kegiatan pembelajaran ini guru dalam mengajar tidak memberikan siswa kesempatan
sepenuhnya menemukan, membuktikan sendiri prinsip, hukum dan sebagainya tentang
bahan belajar yang harus ditelaah. Kondisi yang diisyaratkan kemungkinan
tercapainya proses belajar seperti ini, Gagne menyarankan; 1) siswa
diberitahukan tentang bentuk performance yang
diharapkan jikalau yang bersangkutan telah mengalami proses belajar; 2) siswa
diberikan sejumlah pertanyaan yang merangsang ingatannya (recall) terhadap konsep-konsep yang telah dipelajari dan
dimilikinya untuk mengungkapkan perbendaharaan pengetahuannya; 3) siswa
diberikan beberapa kata-kata kunci (kode) yang menyatakan kea rah pembentukan
rule tertentu yang diharapkan; 4) diberikan kesempatan kepada siswa
mengekspresikan dan menyatakan rule tersebut dengan kata-kata sendiri; dan 5)
siswa diberikan kesempatan selanjutnya untuk membuat rumusan rule tersebut
dalam bentuk-bentuk statement formal bersifat optimal sukarela.
Berdasarkan
uraian diatas, maka dapat diperoleh bahwa penerapan model pembelajaran langsung
pada pembelajaran konsep level simbolik melalui pendekatan induktif secara
maksimal dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran yang
berdampak pada hasil belajar siswa yang lebih baik dibandingkan hasil belajar
siswa yang diajar dengan model pembelajaran langsung pada pembelajaran konsep
level simbolik melalui pendekatan induktif sehingga pembelajaran tersebut dapat
dijadikan alternatif dalam proses pembelajaran.